Jumat, 13 Januari 2017
Serius Perangi Pekat, PEMDA LAKSANAKAN ORIENTASI DAN PEMBIMBINGAN
Wabup memberi sambutan saat orientasi dan pembimbingan perang narkoba |
Keseriusan Pemerintah Daerah
untuk memerangi penyakit masyarakat atau yang dikenal dengan istilah pekat,
dilihat dari keseriusan Pemda melaksanakan pembinaan dan bimbingan kepada
masyarakat.
Bekerjasama dengan MUI
Tanah Datar, Pemerintah Daerah melaksanakan Orientasi dan Pembimbingan
Perancangan Antisipasi Pekat bagi perangkat nagari bersama BPRN 75 nagari se
Kabupaten Tanah Datar, Kamis (12/1/2016) di Islamic Center di Pagaruyung.
Acara ini dibuka secara
resmi Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma disaksikan Kadis Pemberdayaan
Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Adrion, Kabag
Kesra Setda Tanah Datar Afrizon, Kabag Hukum Jasrinaldi, Walinagari dan BPRN se
kabupaten Tanah Datar, dengan narasumber Ulia Atsani (IAIN Batusangkar) dan
Arif ZM (MUI Tanah Datar).
Zuldafri Darma dalam
sambutannya menyampaikan ajakan kepada seluruh masyarakat dan pihak yang
berkompeten untuk bersama-sama menyatukan tekad untuk perangi penyakit
masyarakat. “Berbagai penyakit masyarakat sudah merambah lapisan terbawah di
dalam masyarakat, seperti peredaran narkoba yang sudah menyentuh sekolah, warung,
surau bahkan masjid, karena itu kebersamaan kita dituntut untuk membentengi
generasi muda kita” sampai Wabup.
"Penyalahgunaan dan
peredaran narkoba serta pekat sudah pada tahap mengkhawatirkan, untuk itu kita
harus bersatu mengambil tindakan cepat, tidak ada tempat untuk narkoba dan
pekat di Tanah Datar Luhak Nan Tuo", tegas Zuldafri.
Zuldafri juga beri
apresiasi MUI Tanah Datar dan lembaga lainnya yang telah mendukung perencanaan
pernag ini sebagai bagian dari program pemerintah daerah mewujudkan masyarakat
Tanah Datar yang madani, berakhlak, berbudaya, sejahtera dan berdaya saing.
Sementara Ketua MUI Tanah
Datar Syukri Iska mengatakan kegiatan Orientasi Perancangan Pernag Antisipasi
Pekat bertujuan untuk menyelamatkan generasi kita saat ini, yang menjadi
tumpuan Tanah Datar di masa datang.
“Jangan biarkan pekat
menghancurkan marwah Luhak Nan Tuo sebagai Pusek Jalo Pumpunan Ikan yang
bertumpuhkan kepada ABS SBK” pungkas Syukri. (David)
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar